Sosok Gus Elham, Sosok Yang Ramai Dikecam Publik Hingga Minta Maaf

Reportika.id || Jakarta – Video seorang tokoh agama, Gus Elham, yang memperlihatkan dirinya mencium anak perempuan kecil berulang kali menuai sorotan publik, dan mendapatkan tanggapan bahkan kecaman dari berbagai pihak.

 

Seiring dengan viralnya video tersebut, publik mulai mencari tau tentang siapa sosok Gus Elham Yahya yang kini menjadi sorotan.

 

Profil Gus Elham

 

Memiliki nama lengkap Muhammad Elham Yahya Luqman merupakan anak dari pasangan KH. Luqman Arifin Dhofir dan Hj. Ernisa Zulfa Al Hafidz, pengasuh Pondok Pesantren Al Ikhlas 1 Kediri.

 

Dia lahir di Tarokan, Kediri, Jawa Timur, pada 8 Juli 2001. Jika ditarik dari silsilah keluarganya, dia seorang cucu dari pendiri Pondok Al Ikhlas Kaliboto, KH. Mudhofir Ilyas.

 

Permohonan maaf Gus Elham

 

Setelah videonya viral dan menuai kecaman publik, Elham akhirnya buka suara. Ia menyampaikan permintaan maaf secara terbuka atas kegaduhan yang ditimbulkan dari video dirinya mencium anak-anak di atas panggung saat pengajian.

 

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kediri, 11 November 2025 jam 14.00 WIB. Dengan penuh kerendahan hati, saya Muhammad Elham Yahya Al-Maliki saya pribadi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya video yang menimbulkan kegaduhan. Saya mengakui bahwa hal tersebut merupakan kekhilafan dan kesalahan saya pribadi,” ujar Gus Elham dalam video mengutip detikcom.

 

“Saya berkomitmen untuk memperbaiki dan menjadikan peristiwa ini menjadi pelajaran berharga agar tidak mengulangi hal serupa di masa mendatang dan saya juga bertekad untuk menyampaikan dakwah dengan cara yang lebih bijak sesuai dengan norma agama, etika dan budaya bangsa, serta menjunjung akhlakul karimah,” lanjutnya.

 

“Perlu saya sampaikan bahwa video yang beredar merupakan video lama dan telah kami hapus dari seluruh media resmi kami,” katanya.

 

“Dan perlu saya sampaikan bahwa anak dalam video viral tersebut adalah mereka yang dalam pengawasan orang tuanya yang mengikuti rutinan pengajian saya,” ujar dia.

 

“Namun demikian, saya tetap memohon maaf atas hal tersebut. Demikian permohonan maaf dan klarifikasi ini saya sampaikan. Semoga Allah Taala mengampuni kekhilafan kita semua dan senantiasa membimbing langkah kita di jalan kebaikan,” tutupnya.

 

Dilansir dari Detik.com Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan tindakan yang bertentangan dengan moralitas harus menjadi musuh bersama.

 

“Bukan hanya saya sebagai Menteri Agama, saya person juga ya. Semua tindakan-tindakan yang bertentangan moralitas itu adalah harus menjadi musuh bersama,” ujar Nasaruddin Umar dilansir Antara, Rabu (12/11/2025).

 

 

Nasaruddin mengatakan setiap orang harus menghindari tindakan yang tidak dibenarkan. Namun dia berharap masyarakat tidak menyamakan perbuatan Gus Elham itu juga terjadi di lembaga atau institusi keagamaan lain.

 

Sumber : Detikcom/Kabar24

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *