Perbaikan Jalan Penghubung Dua Desa Dikebut, Dukung Mobilitas dan Ekonomi Warga Pesantren

Reportika.id || Kediri, Jatim – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bidang Bina Marga tengah mempercepat proyek peningkatan jalan penghubung antara Desa Kleco dan Betet di Kecamatan Pesantren. Proyek strategis ini menjadi salah satu prioritas Pemkot dalam memperkuat konektivitas wilayah selatan kota.

 

Pekerjaan perbaikan jalan tersebut dikerjakan oleh CV. Belvien Karya Utama dan telah dimulai sejak 2 September 2025, dengan target rampung pada 30 Desember 2025. Saat ini, pengerjaan terus dikebut dengan dukungan alat berat dan tenaga kerja lapangan.

 

Ruang lingkup pekerjaan meliputi peninggian badan jalan, pelebaran dan perataan permukaan, serta pembangunan saluran drainase baru guna mengatasi genangan air yang selama ini menjadi keluhan warga sekitar.

 

“Sudah lama jalan ini rusak dan berlubang. Sekarang mulai diperbaiki, kami tentu senang. Semoga cepat selesai dan hasilnya bagus,” ujar Tegar, warga Kelurahan Kleco.

 

Menurut Fungsional Ahli Muda Jalan dan Jembatan DPUPR Kota Kediri, proyek ini tidak hanya bertujuan memperlancar arus lalu lintas, tetapi juga untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat dan mempermudah akses pendidikan di kawasan Pesantren.

 

“Dengan peningkatan kualitas jalan, mobilitas masyarakat, terutama pelajar dan pekerja akan menjadi lebih lancar dan aman,” jelasnya.

 

Sementara itu, Kabid Bina Marga DPUPR Kota Kediri, Made Permana, menegaskan bahwa proyek ini dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam Peraturan Menteri PUPR tentang Standar dan Tata Cara Penyelenggaraan Jalan, termasuk mekanisme pengadaan barang dan jasa pemerintah.

 

“Setiap tahapan kami awasi ketat, mulai dari kualitas material, ketebalan lapisan, hingga drainase pendukungnya. Semua harus sesuai spesifikasi teknis agar hasilnya kuat dan tahan lama,” ungkap Made.

 

Ia menambahkan, peningkatan jalan Kleco dan Betet merupakan bagian dari program pemeliharaan dan rehabilitasi jaringan jalan kota yang bertujuan menciptakan infrastruktur jalan yang layak, nyaman, dan berkeselamatan bagi pengguna jalan.

 

“Setelah proyek ini selesai, kami berharap arus transportasi di kawasan selatan Kota Kediri menjadi lebih lancar, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” pungkasnya.

 

Hendrik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *