Reportika.id || Subang, Jabar – Setelah sempat menggegerkan publik lewat video luapan kekecewaan Kades Jabong Aminta terhadap Bupati Subang Reynaldy Putra Andita Budi Raemi saat menggelar acara Ruwat Jagat di Desa Jabong, Kecamatan Pagaden. Kepala Desa Jabong akhirnya muncul kembali dengan video permintaan maaf terbuka.
Namun, kemunculan video permintaan maaf tersebut justru menimbulkan tanda tanya di kalangan masyarakat. Ketua Umum Jaringan Masyarakat Pemerhati Sosial (Jampes), H. Ader, secara terbuka menyuarakan kecurigaannya.

“Ada kemungkinan permintaan maaf sang Kepala Desa tidak sepenuhnya lahir dari keinginan pribadi. Ia menduga ada kekuatan besar yang berada di balik layar, menekan dan memengaruhi sikap Kepala Desa Jabong hingga berbalik dari pernyataan awal yang sempat viral di media sosial,” Katanya kepada wartawan Jum,at, 31 Oktober 2025.
“Awalnya beliau bicara lantang dan terbuka soal kekecewaan terhadap pimpinan daerah. Tapi tiba-tiba muncul video permintaan maaf. Ini menimbulkan pertanyaan besar, apakah ada intervensi kekuasaan di baliknya ?,” lanjutnya.
” Jampes menilai, kejadian ini menunjukkan masih kuatnya tekanan terhadap kebebasan berpendapat di tingkat lokal. Organisasi tersebut juga berencana menelusuri lebih jauh duduk persoalan di balik perubahan sikap Kepala Desa Jabong”, pungkas H. Ader.
(Winata )


 
	










